puisi

LUKA

Saat kulihat senyum indah mengembang dari bibirnya

Sungguh bahagianya hati ini

Saat kulihat air mata yang turun dari matanya

Ingin rasanya tangan ini turun untuk mengusap air matanya

Akan tetapi....

Saat ku tauhu... 

Bahagianya bukanlah bersamaku

Sungguh..terluka hati ini

Bagai memeluk pohon kaktus

Kini..kau tak lagi disampingku

Kau tertawa ceria bersamanya

Kau tak lagi perdulikan ku

Ku sendiri..meratapi..

Menangis didalam sepi

Merindukan seorang yang mampu membuatku tersenyum

Kini telah sirna...musnah.

.

Hanya doa yang dapat ku panjatkan

dan mencurakan segala isi dihati

Semoga kau bahagia bersamanya